NTTPOS – Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua, Simon Petrus Dira Tome dan Dominikus Dadi Lado atau paket Solid melakukan kampanye perdana mereka di desa Tanajawa, Kecamatan Hawu Mehara, Kabupaten Sabu Raijua, Propinsi Nusa Tenggara Timur, 25 September 2024 malam.
Paket Solid disambut ratusan pendukung dan simpatisan yang telah berkumpul.
Dalam orasi politiknya , Simon Petrus Dira Tome menyampaikan bahwa Jika Rakyat Sabu Raijua mempercayai dan Tuhan merestui mereka untuk memimpin Sabu Raijua lima tahun kedepan, maka dalam 100 hari kerja setelah pelantikan, pihaknya akan menghidupkan atau mengoperasikan kembali dua pabrik yang selama ini mangkrak atau tidak beroperasi yaitu pabrik Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Oasa dan Pabrik Rumput Laut.
“Jika bapa, mama, Kaka ,Adi Basudara semua mempercayai kami memimpin daerah ini, kami janji dalam 100 hari kerja setelah pelantikan, dua pabrik yang selama ini tidak beroperasi akan dioperasikan kembali” ucapnya disambut tepuk tangan yang meriah dari ratusan masyarakat yang hadir.
Menurut Simon, pengoperasian kedua pabrik tersebut memiliki dampak yang luar biasa dalam hal penciptaan lapangan pekerjaan, peningkatan pertumbuhan ekonomi , peningkatan daya beli masyarakat hingga peningkatan Pendapatan Asli Daerah.
Politisi partai Golkar itu mencontohkan pabrik air Minum dalam kemasan (AMDK) sudah pernah beroperasi akan tetapi diperjalanan pabrik tidak lagi beroperasi .
Dia menjelaskan bahwa jika pabrik tersebut beroperasi secara full dengan sistem tiga sif maka akan ada 516 tenaga kerja yang akan bekerja di pabrik AMDK, Begitu juga dengan pabrik Rumput laut yang selama ini sudah tidak beroperasi.
“Saya berani berjanji terkait terobosan ini bukan tanpa alasan. Karena saat ini kami sudah menjalin komunikasi dengan beberapa investor yang siap untuk mengoperasikan kembali pabrik tersebut” ungkapnya
Selain membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Sabu Raijua, Kata Dira Tome, dengan beroperasinya pabrik Air minum dalam kemasan, masyarakat Sabu Raijua bisa menikmati air minum yang higienis dan berkualitas tinggi karena kualitas OASA setara dengan kualitas akua sehingga hal ini akan berdampak positif terhadap kesehatan masyarakat Sabu Raijua kedepan.
Pengoperasian pabrik Air minum dalam kemasan atau OASA juga, menurut Pria yang akrab disapa Mariwu itu, akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat sehingga akan ada uang segar yang beredar di Sabu Raijua karena kedepan pabrik tidak hanya memproduksi air untuk masyarakat Sabu Raijua tapi akan dikirim ke luar daerah .
Kedepan, Menurut Mariwu, jika Pabrik tersebut beroperasi maka tiap hari mobil akan lalu lalang untuk mendistribusikan galon air ke tiap-tiap desa sehingga masyarakat bisa dilayani dengan air yang higenis dan berkualitas.
Dikatakannya Jika Pabrik AMDK telah beroperasi maka masyarakat Kebupaten Sabu Raijua tidak lagi konsumsi air minum dalam kemasan dari luar daerah sehingga uangnya tetap beredar di Sabu Raijua bahkan uang dari luar yang akan masuk ke daerah ini jika Oasa berhasil di kirim ke luar daerah.
Pengoperasian pabrik Air minuman OASA ,kata simon memiliki efek domino yang sangat luar biasa di bidang ekonomi. Ia mencontohkan Kalau pabrik tersebut beroperasi, maka ada perputaran uang miliaran rupiah tiap bulan di Sabu Raijua sehingga petani, nelayan, pedagang kecil , pengusaha lokal dan buruh pelabuhan akan merasakan dampak positif dalam hal ini terjadi peningkatan daya beli di masyarakat .
“Jika lapangan pekerjaan terbuka, pertumbuhan ekonomi membaik, pendapatan masyarakat meningkat dan daya beli meningkat maka cita-cita dan harapan kita menuju Sabu Raijua yang Maju, Mandiri, Inklusif dan Kompetitif akan terwujud, oleh karena itu, tanggal 27 November nanti harus datang ke TPS dan coblos Paket dengan Nomor Urut tiga yaitu saya dengan pak Deni ” Tutupnya